Sinonim: Goodnight Punpun
Bahasa
Jepang: おやすみプンプン
Informasi
Tipe: Manga
Volume: 13
Chapter: 147
Status: Selesai
Diterbitkan: Mar 15, 2007 to Nov 2, 2013
Genre: Drama, Kehidupan Sehari-hari, Psikologis,
Seinen
Pengarang: Asano, Inio (Cerita dan Gambar)
Serialisasi: Big Comic Spirits
Nilai menurutku: KESELURUHAN: 10/10, ART: khas/10, STORY: ngena/10,
CHARACTER: 9/10, ENJOYMENT: 10//10
Nilai menurut MAL: 9,03
Sinopsis: Punpun
adalah pemuda biasa yang bertempat tinggal di Jepang, yang dimana tahun-tahun
kepolosannya telah berakhir setelah ayahnya dipenjara karena kekerasan rumah
tangga yang membuat ibunya masuk rumah sakit. Dengan paman yang menjaganya,
Punpun tumbuh menjadi orang dewasa yang menghadapi rangkaian peristiwa yang
mengubah dirinya, untuk lebih baik atau lebih buruk, memaksanya untuk
merenungkan apa artinya menjadi dewasa.
Karakter:
Punpun
“Punyama” Onodera (小野寺 プンプン)
(Onodera Punpun)
Punpun adalah anak yang canggung, yang
bercita-cita menjadi ilmuwan dan menempati planet lain ketika ia besar nanti.
Kehidupan keluarganya tidak begitu bagus, tapi ia tetap optimis dan berfokus
dengan yang baik daripada buruk. Ia tinggal dan berinteraksi dengan anak anak
lain seperti yang biasanya anak seumurannya lakukan, berurusan dengan
percintaan, rumor janggal yang disebut “seks”, dan mencari jati dirinya.
Ia adalah anak laki-laki yang saat bab 1 berumur
11 tahun. Ia tumbuh di keluarga yang rusak, ibunya berusaha untuk bunuh diri,
dan ayahnya sangat kasar. Ia jarang sekali berkomunikasi dalam bentuk dialog.
Punpun seringkali memanggil God dengan mantra, “Dear God, dear God, tinkle,
tinkle, hoy!” yang diajarkan oleh pamannya, Yuuichi.
Meskipun bagi para pembaca Punpun terlihat seperti
burung, namun sejatinya ia adalah manusia normal. Semakin Punpun bertambah
umur, ia berubah secara drastis, penampilannya bergantung pada bagaimana
perasaannya saat itu dan bagaimana saat ia melihat dirinya sendiri.
Aiko Tanaka
Gadis nyentrik yang menjadi cinta pertama dan
cinta utama Punpun dalam serial ini. Sama seperti Punpun, kehidupan keluarganya
tak begitu bagus. Ibunya bagian dari suatu sekte dan akhirnya terluka, membuat
Aiko untuk peduli dengan dirinya. Meskipun nanti ada saat di mana Aiko tidak
tampak dalam manga-nya untuk waktu yang cukup lama, ia memainkan peran yang
penting dalam perkembangan emosional dan psikis Punpun. Aiko memiliki rambut
yang tinggi nan gelap, poni lurus dan alis yang tebal. Saat kecil, dia seringkali
tersenyum, namun senyumannya makin jarang saat ia memasuki jenjang SMP.
God (Kamisama)
Kamisama muncul setelah Punpun mengatakan
kata-kata yang pamannya beritahukan kepada dirinya. Dia membantu Punpun
menyelesaikan masalahnya.
Namun, “bantuan”-nya seringkali berupa hasutan
untuk berbuat buruk.
Yuichi
Onodera
Pamannya Punpun yang berumur kepala tiga. Ia
sebelumnya bekerja sebagai pengajar pengrajin keramik, tapi ia keluar dari
pekerjaan tersebut karena sesuatu insiden. Ia menjaga Punpun setelah orang tua
nya bercerai
Toshiki
“Pegasus” Hoshikawa
Pemimpin dari sekte “Good Vibration” (Getaran yang
Baik). Ia adalah pemimpin sekte aneh ini. Ia menyebarkan suatu kabar bahwa
dunia ini akan hancur. Mengampanyekan hal tersebut dimana saja dan juga mencari
pengikut di sektenya. Jika menurut kalian orang ini hanya orang gaje yang cuma
karakter minor di komik ini, silahkan baca wawancara dengan Asano yang
tercantum dalam tautan dibawah. (Berbahasa Inggris) Karena sebenarnya, orang
ini mempunyai peran yang besar dalam cerita ini.
Sachi
Nanjou (南条 幸)
Seorang seniman yang mencoba untuk membuat
komiknya sendiri. Ia juga adalah orang yang berperan penting dalam cerita ini
dan juga sangat berperan dalam kehidupan si Punpun. Ia baru muncul di kisah
lika-liku kehidupan Punpun saat Punpun beranjak dewasa. [Note: sebenernya mau
ngomong banyak, Cuma kalau dijelasin, malah spoiler bagi pembaca]
ULASAN
Komik Jepang karya Inio Asano yang
diserialisasikan di Majalah Big Comic Spirits ini adalah salah satu karya
dengan jalan cerita terbaik sepanjang masa dan juga salah satu komik favorit
saya. Mengapa? Karena banyak komik yang seringkali membuat karakter yang likeable, terlalu imbalance, punya rasa keadilan yang tinggi, plot yang memiliki
bagian sedih, yang bisa membuat karakter utama
tiba tiba kuat dan berhasil melawan musuhnya dan lain sebagainya. Namun
komik yang satu ini tidak begitu, justru yang terjadi malah kebalikannya.
Ceritanya memiliki perkembangan yang sangat bagus. Dengan memakai seluk beluk
kehidupan Punpun selama 10 tahun, mulai dari SD hingga ia berumur 20-an, tak
bisa dipungkiri lagi, komik ini memiliki perkembangan karakter dan cerita yang
sangat bagus. Komik ini membahas tentang isu dewasa seperti hubungan badan dan
depresi yang diceritakan apa adanya dan diselimuti oleh lelucon aneh yang
terkesan gelap nan melankolis. Banyak yang diceritakan di komik ini, terutama
yang terkait dengan kehidupan Punpun, termasuk beberapa cerita sampingan yang
melibatkan orang yang sering atau pernah bertemu Punpun. Seperti paman dan
teman teman sekelas Punpun. Ada juga cerita sampingan yang bercerita tentang
sekte aneh buatan orang yang juga terkesan aneh, yang pada awalnya, mungkin
kalian pada berpikir bahwa ia tak akan memberikan efek yang begitu besar pada
cerita ini. Tapi kalian salah, justru ia malah memberikan efek yang cukup besar
pada cerita. Bakat Asano dalam bercerita ditunjukkan sangat baik di dalam
serial ini. Dia berhasil membuat ceritanya berkaitan satu sama lain sementara
dia melemparkan cerita lain yang surealis dan menggabungkannya dalam satu
bagian besar dengan banyak plot dan karakter. Dan juga, jika kalian menemukan
adegan aduhai di dalam komik ini,
adegan aduhai tersebut tidak seperti
komik biasanya yang ditujukan untuk para fans yang yah begitulah, tapi justru malah
menambah kesan gelap yang sedang ditunjukkan oleh komik tersebut.
Gambarnya, sangat luar biasa. Saya tak pernah
melihat ruangan yang seperti kapal pecah tampak sangat menakjubkan, terkesan
seperti ruangan yang benar-benar dimiliki oleh orang yang memiliki banyak
masalah, dan juga ketika Punpun sedang menangis di ruangan tersebut, ruangan
itu terkesan memancarkan perasaan berat yang sedang dipikul oleh Punpun. Dan
salah satu hal yang menarik di komik ini, yah pasti sudah kelihatan bukan? Ya,
penggambaran Punpun dan keluarganya yang menyerupai burung yang terkesan tidak
niat itu benar-benar jenius! Karena sebenarnya, burung kartun tersebut bukanlah
penampilan orang yang sebenarnya, tapi burung kartun tersebut adalah bentuk
penggambaran fisik tentang bagaimana perasaan Punpun tentang dirinya dan
keluarganya. Kalian akan mengetahui pentingnya penampilan Punpun yang seperti
burung kartun itu setelah penampilannya berubah di edisi yang akan kalian baca
nanti.
Karakternya sangat unik dan solid, Asano memang pintar
dalam membuat karakter. Karakter yang berada di Oyasumi Punpun tidaklah likeable yang ada malah mereka ingin
membuktikan bahwa mereka itu benar lewat perkataan dan tindakan mereka. Mungkin
hal ini akan sangat mengganggu beberapa orang yang tak suka karakter yang
menyedihkan, tapi inilah yang sebenarnya ingin ditunjukkan oleh komik ini.
Di komik ini, kalian akan melewati kisah
percintaan, keputus-asaan, drama, masalah keluarga, dan lainnya. Komik ini
seringkali memfokuskan karakter selain Punpun untuk menyelesaikan potongan
teka-teki yang dibutuhkan untuk menyelesaikan seluruh cerita ini.
Oh iya, perlu diketahui, jika kalian adalah
pembaca yang berumur di bawah 18 tahun, sebaiknya berhati-hati, karena adanya
adegan hubungan badan yang terjadi di serial komik ini. Seperti biasa, “Good
Night, Punpun.”
Quote: “Good
Night, Punpun.” (Selamat Tidur, Punpun.) –Narrator
Pros &
Cons
Pros: Cerita
yang menarik, gambar yang sangat bagus dan pengembangan karakter yang juga
bagus
Cons: -
Cocok untuk: Pembaca dewasa, pembaca yang menyukai
komik dengan tema kehidupan sehari-hari yang realistis, pembaca yang menyukai
alur anti-mainstream dan pembaca yang suka dengan komik yang bisa mengubah
suasana hati pembaca.
Tidak cocok untuk: Pembaca yang suka dengan alur
mainstream khas shounen, pembaca yang suka dengan fanservice.
Fun Fact: Penggambaran
Punpun yang mirip dengan burung, akan berubah-ubah seiring dengan bagaimana
Punpun melihat dirinya sendiri.
Bagi kalian yang tertarik, ini ada interview oleh Asano tentang opininya mengenai komik Oyasumi Punpun yang dibuatnya~
Inio Asano Interview
Yak, bertemu lagi dengan penerjemah kesayangan kalian, Fritzkier! /jijik
Lama tak jumpa semenjak hiatus di SevenKomik~
And yes. SevenKomik/7MI/7MangaIndo is dead for real. After struggling for a long time, it's at peace now....
It deserves for a rest :' But, don't be sad, every starts, have it's end. SevenKomik is not an exception :/ But still, as a founder of SevenKomik, I will be still translating, but not as often as in SevenKomik~
And yes, tbh i'm now a MAHASISWA at one of the best medical school in Indonesia, you may guess it yourself what school that I entered~~~
Now, let's get to the point
Ulasan kali ini merupakan salah satu ulasan yang sudah lama banget aku buat, namun ga pernah aku post, so yeah, there is it. Dan yes, semenjak 7MI disemayamkan, sepertinya aku akan memakai blog ini untuk menyalurkan hobi menerjemahkan ku. And yes, procrastination still happens to me ;_;
Oh ya, aku akan meng-compile beberapa tautan terjemahan yang sudah pernah kuterjemahkan dalam satu post, yang mungkin akan kupublikasikan besok weekend.
Well, sampai ketemu di postingan selanjutnya~
Yak, bertemu lagi dengan penerjemah kesayangan kalian, Fritzkier! /jijik
Lama tak jumpa semenjak hiatus di SevenKomik~
And yes. SevenKomik/7MI/7MangaIndo is dead for real. After struggling for a long time, it's at peace now....
It deserves for a rest :' But, don't be sad, every starts, have it's end. SevenKomik is not an exception :/ But still, as a founder of SevenKomik, I will be still translating, but not as often as in SevenKomik~
And yes, tbh i'm now a MAHASISWA at one of the best medical school in Indonesia, you may guess it yourself what school that I entered~~~
Now, let's get to the point
Ulasan kali ini merupakan salah satu ulasan yang sudah lama banget aku buat, namun ga pernah aku post, so yeah, there is it. Dan yes, semenjak 7MI disemayamkan, sepertinya aku akan memakai blog ini untuk menyalurkan hobi menerjemahkan ku. And yes, procrastination still happens to me ;_;
Oh ya, aku akan meng-compile beberapa tautan terjemahan yang sudah pernah kuterjemahkan dalam satu post, yang mungkin akan kupublikasikan besok weekend.
Well, sampai ketemu di postingan selanjutnya~
love this!
BalasHapusKeren!! Aku udh baca smpe ending dan aku belum move on bbrp hari, please sedih banget aku ������
BalasHapus